Bila Niatmu Kukuh, Semangatmu Berpantang Rapuh
Senin, 08 Juli 2019
MUISUMBARORID -- Bila kakimu mula melangkah dengan niat ikhlas, tujuanmu mencari ridha Allah swt dan caramu terkawal oleh syariat-Nya, kemudian halangan dan rintangan menghadangmu dalam perjalanan maka jangan berhenti apalagi surut ke belakang !!! Bila kamu patah di tengah jalan bahkan sampai mundur berbalik haluan, itu menunjukkan bahwa niatmu keruh, semangatmu rapuh, langkahmu rusuh dan tujuanmu luluh. Tidakkah engkau sadari bahwa tertarungnya langkahmu itu, bisa saja bagaikan rasa mengantuk yang menyelimuti kepenatan perjuangan dalam kepungan pengkhianatan namun ada kejayaan yang sedang menunggu di ujuan jalan. Engkau bertanya solusi, jawabnya ada dalam firman ilahi. {إِذْ يُغَشِّيكُمُ النُّعَاسَ أَمَنَةً مِّنْهُ وَيُنَزِّلُ عَلَيْكُم مِّنَ السَّمَاءِ مَاءً لِّيُطَهِّرَكُم بِهِ وَيُذْهِبَ عَنكُمْ رِجْزَ الشَّيْطَانِ وَلِيَرْبِطَ عَلَىٰ قُلُوبِكُمْ وَيُثَبِّتَ بِهِ الْأَقْدَامَ} [الأنفال : 11] "(Ingatlah), ketika Allah menjadikan kamu mengantuk sebagai suatu penenteraman daripada-Nya, dan Allah menurunkan kepadamu hujan dari langit untuk mensucikan kamu dengan hujan itu dan menghilangkan dari kamu gangguan-gangguan syaitan dan untuk menguatkan hatimu dan memperteguh dengannya telapak kaki(mu)". (QS. al-Anfal 8:11) Sumber: Rahmat Ilahi (Rijoe)
|
Lainnya :